
Hanya berawal dari hasil pelatihan yang diikuti sekali, Takari Bambang Israwan bersama pamannya Agus Mulyadi dan beberapa temannya mulai mempraktekkan ilmu budidaya jamur tiram yang telah di dapatkan pada September 2007 silam. Di awal bisnisnya tersebut Takari menggunakan modal patungan dengan beberapa orang hingga terkumpul dana sebesar Rp 900.000.
Bersama dengan 8 orang teman, Takari memulai bisnis jamur dengan membeli bibit jamur tiram sebanyak 800 baglog jamur, bibit ini kemudian ditempatkan pada sebuah kamar berukuran 3×4. Hingga kemudian baglog jamur tersebut akhirnya tumbuh dan berkembang. Dan selama 3 bulan mampu menghasilkan panen sebanyak 4 kali.
Sejak awal, bibit jamur ini hanya dikembangkan dan disimpan dalam ruangan kamar saja. Hingga suatu saat Takari mendapat kesempatan didatangi oleh salah satu pengusaha sukses dari Jakarta, Bob Sadino. Beliau berkata pada Takari bahwa jangan pernah berharap bisa berkembang bila hanya mengandalkan bibit itu saja. Pernyataan itulah yang akhirnya membuat Takari termotivasi, hingga ia yakin untuk mengembangkan bisnis budidaya jamurnya.
Dari jamur yang telah dipanen, kemudian oleh Takari dijadikan sebagai pembuatan baglog yang siap panen. Selain itu Takari berasama teman-temannya membuat keputusan bahwa bibit yang mereka buat tidak untuk dijual, dan mereka hanya melayani pembelian baglog jamur saja.
Bahkan Takari memberikan fasilitas bagi yang membeli baglog kepadanya, maka bila kesulitan dalam memasarkan hasil panen Takari bersedia untuk membantu pemasarannya.
Kini usaha pembuatan baglog milik Takari meningkat pesat hingga menghasilkan omset Rp 15 juta dalam sebulan. Pada pertengahan 2008, kelompok ini mampu mempekerjakan sebanyak 11 orang warga sekitar untuk proses pembuatan baglog.
Para pembeli yang datang untuk mengambil baglog produksi Takari pun terbilang cukup banyak. Selain masyarakat sekitar Batu dan Malang Raya, ada juga yang datang dari luar kota.
Inilah wujud dari sebuah ketekunan yang dilakukan Takari, ia pun mampu meraihomset jutaan rupiah dari budidaya jamur tiram. Siapapun bisa meraih kesuksesan walaupun dengan modal yang minim, asalkan ada kemauan, ketekunan dan kerja keras. Jika kami bisa Anda pun pasti bisa. Salam sukses
Pak saya mau tanya berapa modal pertama dan gimana ikut pelatihan budidaya nya. Sebelum terima kasih banyak
Selamat Siang Pak Tito, pada dasarnya bisnis budidaya jamur tiram modal yang dibutuhkan bisa disesuaikan kemampuan Bapak. Karena bisnis jamur bisa dimulai dari rumah dengan memanfaatkan ruang kosong yang ada di sekitar rumah, untuk jadwal terdekat pelatihan tanggal 22- 23 September 2017. Pelatihan kami adakan selama 2 hari di Yogyakarta. Untuk informasi pendaftaran silahkan menghubungi customer servis kami melalui 0812-1511-1415. Terimakasih.
mohon di infokan untuk modal yang harus tersedia brp?
Apakah ada id Line, WA atau BBM yg bisa dihubungi?
Selamat pagi Pak Iqbal, untuk informasi pelatihan budidaya jamur tiram bisa menghubungi kami melalui WA : 0812-1511-1415. Terimakasih