Budidaya Jamur Shiitake

jamur shiitakePada dasarnya jamur shiitake termasuk jenis jamur yang mudah dibudidayakan. Biasanya jamur ini hidup di batang kayu yang sudah lapuk, dan bisa dipanen setelah 6-12 bulan. Namun dengan seiring perkembangan teknologi budidaya jamur, kini jamur shiitake bisa dikembangkan menggunakan media buatan dengan masa panen yang lebih singkat yaitu kurang lebih 3 bulan.

Bagi Anda yang tertarik menekuni peluang bisnis budidaya jamur shiitake, berikut ini kami informasikan beberapa persiapan yang perlu Anda perhatikan dalam membudidayakan jamur shiitake.

  • Kebutuhan pertama yang perlu Anda siapkan adalah bibit jamur shiitake yang berkualitas. Apabila Anda tidak melakukan pembibitan dari awal, usahakan belilah bibit jamur pada instansi pemerintah atau perusahaan jamur yang terpercaya.
  • Apabila bibit jamur shiitake telah siap, selanjutnya Anda bisa menyiapkan media tanam yang akan digunakan. Dalam hal ini jamur shiitake membutuhkan serbuk gergaji kayu (80-90%), bekatul (5-15%), kapur (1%), air secukupnya (hingga kandungan air 65%), dan tambahan biji-bijian berupa sukrosa, mikroelemen, dan vitamin dengan persentase sekitar 1-2%.
  • Tahapan yang ketiga yaitu proses fermentasi media dengan melakukan pengomposan atau pelapukan. Fermentasi media dilakukan selama 4-6 hari, dan dilakukan pembalikan setiap harinya hingga media berubah warna menjadi cokelat sampai kehitaman. Proses ini dilakukan untuk mematikan jamur liar dan mempercepat pertumbuhan jamur.
  • Media yang sudah difermentasikan kemudian dimasukan ke dalam kantong baglog dan disterilisasikan dalam wadah pengukus untuk menghindari kontaminasi pada media tanam. Proses ini dilakukan dengan memanfaatkan panas uap air dengan suhu 95°-110°C selama 8-10 jam. Bila suhu pengukusan mencapai 100°C, suhu dipertahankan selama 5 jam agar proses sterilisasi bisa sempurna.
  • Setelah baglog disterilkan, diamkan selama 24 jam agar suhu baglog kembali normal. Kemudian Anda bisa melakukan proses inokulasi atau penanaman pada ruangan steril dengan cara menyemprotkan botol bibit F3 dengan alkohol, dan memanaskan kapas penutup botol pada api spritus hingga sebagian kapas terbakar. Lepaskan kapas penyumbat botol bibit F3, lalu aduk-aduk menggunakan kawat yang telah disterilkan dan penanaman bibit dilakukan di leher baglog hingga terisi penuh. Terakhir tutup kembali baglog tersebut dengan kapas.
  • Tahapan berikutnya adalah proses inkubasi, dimana proses ini dilakukan agar bibit yang telah ditanam segera ditumbuhi miselium. Inkubasi dilakukan pada suhu ruangan 24°-28°C, kelembapan sekitar 95-100%, dan kapasitas cahaya sebesar 20-100 lux. Proses ini memakan waktu 30-50 hari hingga miselium tumbuh hingga setengah permukaan baglog.
  • Bila miselium mulai tumbuh memenuhi permukaan baglog, maka baglog jamur siap untuk dibudidayakan di ruang kumbung jamur. Lubangi baglog dengan menggunakan silet yang telah disterilkan, dan pastikan suhu ruangan kumbung sekitar 16°-18°C, tingkat kelembapan sekitar 60%-80% dan kapasitas cahaya sekitar 500-2.000 lux.
  • Selama proses budidaya berlangsung, lakukan penyiraman rutin menggunakan sprayer. Sebab rangsangan berupa suhu yang dingin dan air yang berlimpah akan mempercepat pertumbuhan tubuh buah jamur shiitake.

Setelah mempelajari beberapa teori tentang cara budidaya jamur shiitake, kini saatnya Anda memperdalam informasi tersebut melalui pelatihan bisnis jamur langsung dari ahlinya. Jangan pernah takut untuk mencoba dan buktikan sendiri untung besar yang bisa Anda dapatkan dengan berbisnis jamur. Salam sukses.

Sumber gambar : http://4.bp.blogspot.com/_0zPU9uBljcw/TE8ThywOn2I/AAAAAAAAADA/AbdifBwt2Io/s400/Jamur+Shiitake.jpg

9 Komentar

  1. Selamat sore…Saya minat budidaya jamur namun belum menemukan untuk bibit Enoki bs di dpt dimana kah? Mohon untuk infonya,makasih

  2. saya tertarik untuk budidaya jamur shitake dan enoki tapi beli bibitnya dimana?

  3. adakah penyakit pada jamur shitake yg mungkin bisa membuat terjadinya gagal panen seperti yg terjadi pada jamur kuping?
    berapa bulan kita bisa panen setelah masa pembibitan jamur shitake……
    kemudian bisa panen berapa kali samopai hbs nutrisi didlm baglog
    dan berapa harga dipasaran jamur shitake

  4. Itu pelatihan untuk jamur tiram saja? Saya mau belajar cara tanam hioko( shiitake) dan cordycep.

    • Training fokus ke jamur tiram. Meskipun, pada saat materi, kami juga singgung soal jamur kuping, dan saat kunjungan kami juga perlihatkan kepada peserta mengenai jamur shiitake.

  5. Dear Admin, bertanya jika saya hendak membeli baglog jamur shitake dimana? berapa harga per baglog jamur shitake? dan bisa minta kontaknya? Terimakasih.

    • Selamat Pagi Ibu Henny Sutedja, terima kasih telah berkunjung ke BerbisnisJamur.com
      silahkan hubungi kami di 0852 9000 7054 untuk informasi lebih lanjut.

  6. hai.. bolehkah saya bertanya?. dapatkah saya membudidayakan jamur shitake dekat dengan peternakan bebek?. thx utk jawabannya.

    • Selamat Pagi Ibu Lina, terima kasih telah berkunjung ke Berbisnisjamur.com.
      Untuk berbudidaya jamur bisa saja ibu akan tetapi sebaiknya ada jarak, karena kandang unggas biasanya banyak hama yang dapat mengganggu proses budidaya. hal lain yang perlu diperhatikan adalah kebersihan kumbung, suhu dan kelembaban yang dibutuhkan sekitar 18-20 derajat celsius.

Komentar ditutup.